Pesan penerbangan ke Jenewa dengan Qatar Airways

Total luas kota Jenewa adalah kurang dari 16 km. Walau bukan kota yang luas, kota ini punya banyak tempat wisata. Di Danau Jenewa, Anda akan melihat Jet d’Eau, salah satu air mancur tertinggi di dunia setinggi 140 meter. Air mancur ini ramai dikunjungi sejak tahun 1981, yang menyemburkan sebanyak 500 liter air per detik, dengan kecepatan 200 km/jam.

Katedral bersejarah St. Pierre, sebuah bangunan megah yang memadukan beberapa pengaruh gaya arsitektur, adalah bangunan yang pasti menarik perhatian Anda. Pakai sepatu yang nyaman untuk berjalan dan naik 157 anak tangga ke puncak menara katedral, dan Anda akan disuguhi pemandangan kota dari atas yang mengagumkan.

Anda juga dapat melampiaskan rasa ingin tahu Anda tentang sejarah di salah satu dari beberapa museum dan galeri di Jenewa, yang terbesar adalah Musée d’Art et d’Histoire. Ada lebih dari 7.000 barang yang dipamerkan, dari artefak prasejarah hingga adikarya modern. Berwisata ke Jenawa tidak lengkap jika tidak mengunjungi Bâtiment des Forces Motrices, stasiun pembangkit listrik tenaga air tua di tengah Sungai Rhône yang sekarang menjadi pusat budaya.

Rasakan suasana khas Bohemian di kota ini dengan mengunjungi Quartier des Grottes, suatu kawasan dengan bangunan-bangunan unik. Daerah ini punya sejarah panjang dalam hal pertahanan sosial, penduduk di sini menggagalkan beberapa usaha pemerintah untuk menghancurkan dan memperbarui kawasan ini. Kini, seniman, penyair, perajin dan para ahli muda menyebut Grottes sebagai rumah. Di sini juga ada beberapa kafe, restoran, studio dan toko buku bekas.

Berwisata ke Jenewa adalah kegiatan yang ideal untuk melepas penat dan menyatu dengan alam. Anda dapat berkeliling di area terbuka hijau yang ada di kota ini. Di Parc des Bastions dan Parc de la Grange ada banyak tempat untuk jalan kaki dan area wisata seperti air mancur dan papan catur raksasa. Selain itu, Anda juga dapat menyewa sepeda dan berkeliling menikmati jalanan kota.

Ada banyak acara besar seperti pameran motor di bulan Maret, dan festival musik di bulan Juni, yang patut untuk dikunjungi. Kawasan lain yang cocok untuk aktivitas santai adalah Carouge, dusun kecil bergaya Mediterania yang dikenal sebagai “Miniatur Italia” di Jenewa. Di sini ada beberapa restoran, kafe, sebuah museum dan kolam renang berukuran sekelas Olimpiade, jika Anda ingin berenang.

Makanan Swiss dipengaruhi oleh tradisi dan cita rasa Jerman, Prancis dan Italia. Café du Soleil, berlokasi di Place du Petit-Saconnex, terkenal dengan sajian fondue paling lezat di Jenewa. Fondue adalah hidangan keju leleh yang dihidangkan di panci keramik – dipanaskan dengan lampu – lalu potongan roti dicelupkan di sini dengan garpu bertangkai panjang. Raclette juga merupakan hidangan khas Swiss populer yang dibuat dengan memanaskan keju lalu bagian yang leleh dikikis di atas kentang panggang, timun dan bawang.

Sebuah surga makanan, Jenewa adalah rumah bagi banyak restoran bintang Michelin. Sebagai kota kosmopolitan, kota ini juga tempat yang cocok untuk mencicipi hidangan dari seluruh dunia. Area di sekitar stasiun kereta dipenuhi dengan toko makanan murah, namun ada banyak tempat makan kelas menengah ke atas dekat pusat kota. Untuk menikmati cita rasa Jenewa yang asli, kunjungi Edelweiss Manoter, yang menampilkan pertunjukan musik tradisional untuk menemani makan Anda.

Anda dapat membeli berbagai cokelat terbaik di dunia di toko khusus menjual cokelat selama kunjungan Anda di Jenewa. Jika Anda mencari perhiasan bagus dan arloji karya desainer, maka Anda di tempat yang tepat. Jenewa adalah rumah bagi banyak gerai butik dan merek mewah berusia ratusan tahun.

Untuk suvenir, seperti jam cuckoo, Anda dapat mencarinya di jalan yang menghubungkan danau dengan Gare de Genève Cornavin. Jika ingin belanja barang mahal yang lebih umum, kunjungi pusat perbelanjaan di tengah kota yang khusus menjual pakaian dan barang elektronik.